SEJARAH SMA NEGERI 1 GEGER DALAM MERAIH SEKOLAH ADIWIYATA



Terciptanya lingkungan sekolah yang asri dan nyaman merupkan salah satu tujuan sekolah yang berwawasan lingkungan.adiwiyata merupakan gelar atau penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada sekolah  sekolah yang berwawasan lingkungan.kata adiwiyata berasal dari bahasa sansekrta yaitu dari kata “adi”yang berarti besar,baik,atau agung.sedangkan kata “wiyata”tempat dimana seseorang mendapatkan ilmu pengetahuan .sehingga dapat kita simpulkan adiwiyata merupakan tempat yang baik dan idela dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan  hidup dan menuju cita cita pembangunan yang berkelanjutan.sejarah SMA  NEGERI 1 GEGER dalam meraih gelar adiwiyata dimuali dari tingginya kesadaraan warga sekolah akan pentingnya kebersihan dan keserasian lingkungan.SMA NEGERI 1 GEGER merintis semua usaha dari nol .semua warga sekolah saling bergotong royonh ,saling   bekerja sama dalam  menciptakan sekolah yang berwawasan lingkungan.dimulai dari pemilihan dan penggolongan sampah organic ,sampah an organic maupun sampah kertas.dengan sukarela melakukan penanaman dan pemupukan tanaman dan tumbuha tumbuhan di sekolah .kesadaran yang penuh dan dan tinggilah yang membawa SMA NEGERI 1 GEGER mencapai tujuan.untuk pertama kalinya SMA NEGERI 1 GEGER meraih gelar adiwiyata kabupaten.usaha demi usaha terus dilakukan  kesdaran dan kesepakatan antar warga sekolah  semakain baik .dan sampai akhirnya sekolah kita memperoleh penghargaan sebagai sekolah adiwiyata provinsi dan berlanjut sebagai sekolah adiwiyata nasional.semua warga SMA NEGERI 1 GEGER mendapat suatu kehormatan dan kepuasankarena tepat pada hari lingkungan hidup sedunia tanggal 07 juni tahun 2011 sekolah kita mendapat gelar sebagaisekolah adipura,kalpataru,adiwiyata dan SLHD yang di berikan kepada Bpk.Muhaimin M.Pdi selaku kepala sekolah pada saat itu dan penghargaan ini di berikan oleh Bpk Susilo  Bambang Yudhoyono di istana Negara .sekolah kita mendapat penghargaan sebgai sekolah adiwiyata mandiri,suatau penghargaan yang sangat berharga untuk membangun kepribadian sekolah lebih baik lagi.bisa kita lihat dan bayangnkan bahwa memangg kesadaran anak anak dulu itu sangat tinggi.kegotong royongan dan kerja sama  warga sekolah dulu juga sangat baik .sebagi sekolah adiwiyata mandiri SMA NEGERI 1 GEGER  melakukan beberapa pengembangan di antaranya sebagai berikut.

1.   Pengembangan kebijakan sekolah peduli dan  dan berbudaya lingkungan

2.   Pengembangan kurikulum berbasis lingkungan

3.   Pengembangan kegiatan berbasis praktisi pasif

4.   Pengembangan dan pengolahan sarana sekolah pendukung sekolah



Sejaka SMA NEGERI 1 GEGER meraih gelar sebagai sekolah adiwiyata mandiri dan merupakan puncak atau gelar terakhir dari adiwiyata .dengan berangsurnya waktu dengan bergantingya warga sekolah .kesadaran akan pentingya  lingkungan mulai menurun.dari tahun 2011 sampai saat ini sudah banyak yang berbeda ,di antaranya sebagai berikut

1.   Sudah tercampurnya sampah organik dengan sampah an organic

2.   Tidak terpeliharanya tumbuh tumbuhan hijau di sekolahan

3.   Banyak di temukan sampah sampah plastic baik di depan kelas maupun di halaman sekolah.

Bapak erfan selaku guru pendidikan lingkungan hidup di SMA NEGERI 1 GEGER pun juga mengemukakan perkembangan SMA NEGERI 1 GEGER  dari dulu samapai sekarang dalam usaha pemeliharaan lingkungan .dalam  usaha pemeliharaan lingkungan beliau berkata bahwa “SMA NEGERI 1 GEGER telah mengalami kemunduran dari waktu ke waktu dalam mewujudkan sekolah adiwiyata ,kesadran warga sekolah tidak seperti dulu

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel SEJARAH SMA NEGERI 1 GEGER DALAM MERAIH SEKOLAH ADIWIYATA ini dipublish oleh Unknown pada hari Kamis, 17 April 2014. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan SEJARAH SMA NEGERI 1 GEGER DALAM MERAIH SEKOLAH ADIWIYATA
 

0 komentar:

Posting Komentar